AI untuk Lansia: Teknologi yang Ramah Usia (Tanpa Ribet!)

1: Kenapa Lansia Perlu Melek AI?

  • Statistik: 68% lansia Indonesia terkoneksi internet (APJII 2025), tapi hanya 12% yang manfaatkan AI
  • Manfaat: Jaga komunikasi keluarga, kontrol kesehatan, dan hindari penipuan digital
    Data lengkap: riset lansia digital

2: Tools Super Simpel

  • Panggilan Video AI: Aplikasi “Sapa Nenek” (voice-to-text otomatis + font besar)
  • Health Monitor: Jam tangan AI pendeteksi jatuh (contoh: produk lokal SehatiCare)
  • Anti-Scam AI: AIShield blokir otomatis panggilan penipuan

3: Belajar AI ala Lansia

  • Metode “3×5”: 3 menit/hari, 5 hari/minggu via grup WhatsApp “Lansia Melek AI”
  • Buku Panduan: “AI untuk Nenek & Kakek” (PDF gratis di link ini)

4: Kisah Nyata

Mbah Sardi (72 tahun) kini jadi YouTuber review makanan pakai AI:

  • Script dari ChatGPT
  • Thumbnail pakai Canva Magic Design
  • Edit video dengan CapCut Auto-Caption
    Lihat channelnya: Mbah Sardi Kitchen

Kesimpulan

“Tua itu pasti, gaptek itu pilihan” – komunitas lansia AI membuktikan usia bukan halangan!

-(D)-

Tinggalkan Balasan

Sam Altman: Wajah OpenAI & Ambisi AGI
AI untuk Manusia Super Produktif: Ubah Cara Kerjamu, Raih Lebih Banyak!
Bebaskan Potensimu: AI Sebagai Katalis Kreativitas dan Inovasi di Era Digital
ChatGPT Agent dan Perplexity Comet: Mengapa Mereka Berpindah ke Agen Digital di Browser dan Apa Artinya untuk Masa Depan Teknologi?
Rekomendasi Aplikasi Android dan iOS Berbasis AI Terbaik 2025 untuk UMKM